Apa sih, yang namanya Majas itu?, Majas adalah bahasa kiasan yang biasanya digunakan untuk memperindah ataupun memperdalam susunan kalimat, ya singkatnya membuat kata - kata menjadi persuasif sehingga memiliki daya tarik ataupun efek tertentu secara tersendirinya bagi orang yang membaca maupun mendengarkannya, baik secara lisan maupun secara tertulis.
B.Macam - Macam Majas
Majas itu, kira kira ada berapa macam yah ?.Secara Umum terdapat 4 Majas yaitu
-Majas Perbandingan,terdiri dari:
- Asosiasi (Perumpamaan) :
Pengertian : Majas yang membandingkan 2 hal yang pada hakikatnya berbeda, akan tetapi sengaja dianggap sama.
Contoh : Semangatnya keras bagaikan baja - Metafora :
Pengertian : Majas yang menggunakan ungkapan langsung yang berupa perbandingan analogis
Contoh : Harta Karunku (Berarti Sesuatu yang Sangat Berharga) - Personifikasi :
Pengertian : Majas yang membuat seolah - olah benda yang tidak bernyawa mempunyai sifat seperti manusia
Contoh : Pada malam hari, Badai mengamuk dan merobohkan rumah penduduk - Alegori :
Pengertian : Majas yang biasanya menggunakan kiasan atau penggambaran.Majas Alegori biasanya berbentuk cerita yang penuh dengan simbol yang bermuatan moral
Contoh : Perjalanan hidup diri kita, yaitu manusia sama halnya seperti sungai yang mengalir menyelusuri tebing - tebing, yang terkadang sulit ditebak kedalamannya, yang rela menerima segala sampah, dan yang pada akhirnya berhenti ketika bertemu dengan laut dalam - Simbolik :
Pengertian : Majas yang melukiskan sesuatu dengan menggunakan benda, binatang, atau tumbuhan sebagai lambang / simbolnya.
Contoh : Dirinya terkenal sebagai Buaya Darat - Metonimia :
Pengertian : Majas yang menggunakan ciri - ciri atau lebel dari sebuah benda yang menggantikan benda - benda tertentu.
Contoh : Kami sekeluarga pulang dari luar negeri naik Garuda (Garuda pada kalimat ini berarti Nama Pesawat) - Sinekdok :
Pengertian : Majas yang menyebutkan bagian untuk menggantikan benda secara keseluruhan atau kebalikannya.Sinekdok terdiri dari 2 bentuk:
A.Pars Pro Toto: Sebagian untuk Keseluruhan
Contoh : Hingga saat ini, ia belum kelihatan batang hidungnnya
B.Totem Pro Parte : Keseluruhan untuk Sebagian
Contoh : Pada malam hari nanti, Indonesia akan memilih Idolanya - Simile :
Pengertian : Majas yang mengungkapkan perbandingan eksplisit yang dinyatakan dengan kata depan dan penghubung.
Contoh : Kau umpama air aku bagai minyaknya
-Majas Pertentangan,terdiri dari:
- Antitesis :
Pengertian : Majas yang menggunakan pasangan kata yang berlawan artinya
Contoh : Miskin kaya, cantik buruk sama saja dimata Tuhan - Paradoks
Pengertian : Majas yang mengandung pertentangan antara pernyataan dan fakta yang ada
Contoh : Hatiku merengek ditengah hingar bingar pesta yang sedang berlangsung ini - Hiperbola :
Pengertian : Majas yang berupa pernyataan berlebihan / melebihi kenyataan dengan maksud memberikan kesan yang dalam atau menginginkan perhatian.
Contoh : Suaranya menggelegar membelah angkasa - Litotes :
Pengertian : Majas yang menyatakan sesuatu hal dengan cara yang berlawanan dari fakta yang ada, dengan mengurangi atau mengeceilkan, dengan tujuan Merendahkan Diri.
Contoh : Makanlah seadanya, hanya dengan nasi dan air putih saja
-Majas Penegasan,terdiri dari:
- Pleonasme :
Pengertian : Majas yang menggunakan kata - kata yang berlebihan dengan maksud menegaskan arti dari suatu kata tertentu.
Contoh : Semua siswa yang diatas aga segara turun ke bawah - Repitisi :
Pengertian : Majas pengulangan kata - kata sebagai penegasan.
Contoh : Dialah yang kutunggu - tunggu, dialah yang kunanti, dialah yang kuharap - Paralelisme :
Pengertian : Majas perulangan yang biasanya sering terdapat di dalam teks Puisi
Contoh : Cinta adalah pengertian , Cinta adalah Kesetiaan, Cinta adalah Rela Berkorban - Tautologi :
Pengertian : Majas penegasan dengan mengulang beberapa kali sebuah kata dalam sebuah kalimat dengan maksud menegaskan, yang biasanya bersifat sinonim
Contoh : Seharusnya, sebagai sahabat kita hidup rukun, akur, dan bersaudara - Klimaks :
Pengertian : Majas yang menyatakan hal - hal secara berturut - turut dan semakin lama meningkat.
Contoh : Ketua RT, RW, Kepala Desa, Gubernur, bahkan Presiden pun tidak berhak untuk mengurusi hal - hal pribadi seseorang. - Antiklimaks :
Pengertian : Majas yang menyatakan hal - hal secara berturut - turut dan semakin lama menurun.
Contoh : Kepala sekolah ,guru ,staff sekolah ,dan siswa juga hadir dalam pesta perayaan kelulusan itu - Retorik :
Pengertian : Majas yang merupakan kalimat tanya, namun tidak membutuhkan jawaban.Dengan tujuan memberikan penegasan / sindiran ataupun menguggah
Contoh : Kata siapa cita - cita bisa di capai cukup dengan sekolah Formal saja ?
-Majas Sindirin,terdiri dari:
- Ironi :
Pengertian : Majas yang menyatakan hal yang bertentangan dengan maksud untuk menyindir seseorang.
Contoh : Bagus sekali tulisanmu, karena terlalu bagus diriku tidak dapat membacanya - Sinisme :
Pengertian : Majas yang menyatakan sindiran secara langsung kepada seseorang.
Contoh : Lama - lama aku bisa jadi gila, dikarenakan melihat tingkah lakumu yang tidak wajar itu - Sarkasme :
Pengertian : Majas sindiran yang memiliki tingkat kekasaran paling tinggi, Majas ini biasanya sering diucapkan oleh seseorang yang sedang marah.
Contoh : Diriku mau muntah melihat wajahmu itu, pergi kamu sana!
Demikianlah, materi pelajaran Kelas 1 SMA, ini yang sering dijumpai dalam pelajaran Bahasa Indonesia kalangan SD dan SMP, bahkan dalam kurikulum baru dan kurikulum lama.
Jadi bagaimana? apakah sudah lebih mengerti mengenai majas? pelajaran majas terkadang sangat menjebak dan sering kali keluar dalam soal - soal pada mata pelajaran Bahasa Indonesia, sekian dan terima kasih!
Salam, Steven